Forkopimda
 Jawa Timur, melakulan pengecekan pos penyekatan PPKM darurat di 
Trowulan, Perbatasan Jombang dan Mojokerto, Jawa Timur, pada Sabtu 
(10/7/2021). Hal ini dilakukan guna memastikan dan mengevaluasi 
efektifitas serta efisiensi pelaksanaan penyekatan, sehingga mobilitas 
masyarakat bisa dikurangi dalam masa pelaksanaan PPKM darurat.
Setibanya
 di lokasi Pangdam V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Suharyanto, Kapolda 
Jatim Irjen Pol Nico Afinta, dan Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono, serta di
 dampingi Pejabat Utama Polda Jatim dan Bupati Mojokerto, melakukan 
pengecekan mekanisme penyekatan di pos PPKM darurat, Trowulan Mojokerto.
 
Kapolda Jawa Timur mengatakan, hal ini dilakukan lantaran 
sebelumnya telah mendapatkan informasi bahwa di pos penyekatan ini 
banyak kendaraan yang masih melintas dan padat. 
"Setelah kami 
melakukan pengecekan, ada dua hal yang menjadi perhatian kami, yaitu 
yang pertama untuk kendaraan ke roda dua, roda empat dan kendaraan 
pengangkut atau pick up dan truk. Dari kedua hal ini sudah dipisahkan. 
Untuk yang pertama yaitu melengkapi dengan surat-surat yang ditentukan, 
seperti surat keterangan dari kantor, surat keterangan vaksin, dan surat
 keterangan bebas covid, baik antigen maupun PCR, itu sudah berlangsung 
dengan baik," tandasnya. 
Sedangkan untuk kendaraan yang tidak 
melengkapi persyaratan, maka akan diputar balik kembali ketempat asal 
guna mengurangi mobilitas masyarakat. 
"Yang kedua adalah, 
truk-truk yang mengangkut kebanyakan bahan logistik, sehingga ini akan 
diatur dengan mekanisme sebagian masuk jalan tol, sehingga jalan arteri 
yang merupakan jalan nasional ini bisa menjadi lebih lancar khusus untuk
 kendaraan-kendaraan pribadi. Jadi ada pengaturan baik tempatnya dan 
waktunya, nanti juga dibagi pada waktu malam hari," tambahnya Irjen Pol 
Nico Afinta. 
Kapolda Jatim juga memohon kepada masyarakat Jawa 
Timur, untuk memahami tujuan dari PPKM darurat yang sudah diatur melalui
 Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) nomor 18 tahun 2021. 
"Yang
 tidak termasuk dalam faktor esensial dan kritikal tetap di rumahnya. 
Saya minta tolong betul ini," ujar Kapolda Jatim dihadapan awak media. 
Selanjutnya,
 Kapolda Jatim bersama rombongan kembali melakukan pengecekan 
pelaksanaan pemeriksaan dan pembagian masker kepada pengendara yang 
melintasi pos penyekatan.
