SURABAYA,- Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta bersama Wakapolda
Jatim melaksanakan Upacara Pembinaan Tradisi Polri dalam Rangka Hari
Bhayangkara ke-75 Tahun 2021.
Dalam giat itu hadir juga Kajati
Jatim, Kabinda, Kepala BNNP, Wakil Gubernur Jatim, Kasdam V Brawijaya,
Wakil Ketua DPRD, Daguskamla Koarmada II dan Wakalanti Jatim.
Kegiatan
ini sendiri dilaksanakan di Rupatama Polda Jatim, pada Kamis (1/7/2021)
pagi. Pelaksanaan upacara sendiri dipimpin langsung oleh Presiden
Republik Indonesia Joko Widodo, secara Virtual. Dengan memperhatikan
protokol kesehatan.
Upacara Pembinaan Tradisi Polri Dalam Rangka
Hari Bhayangkara Ke-75 Tahun 2021, Bapak Presiden RI melaksanakan dialog
Interaktif dengan Polda Riau, Polda Metro Jaya, Polda Papua dan Polres
Bangkalan.
Dialog Interaktif tersebut membahas terkait perkembangan situasi Kamtibmas dan penanganan Covid-19 masing - masing wilayah.
Usai
melaksanakan Upacara Pembinaan Tradisi Polri Dalam Rangka Hari
Bhayangkara Ke-75 Tahun 2021. Kapolda Jawa Timur bersama Wakapolda Jatim
melaksanakan tassyukuran Peringatan Hari Bhayangkara ke-75 tahun 2021
dengan tema. "Transformasi POLRI yang Presisi Mendukung Percepatan
Penanganan Covid-19 Untuk Masyarakat Sehat dan Pemulihan Ekonomi
Nasional Menuju Indonesia Maju.
Kegiatan sendiri dilaksanakan di
Gedung Mahameru Polda Jatim. Kegiatan tersebut juga diikuti oleh Kapolri
yang diawali dengan arahan dari Jenderal Listyo Sigit Prabowo, sebagai
berikut;
1. Terus aktif dalam mendukung kebijakan pemerintah
menangani pandemi Covid-19 melalui sinergi dengan TNI, Dokter dan Tenaga
Kesehatan, Aparat Pemda khususnya dinas kesehatan, relawan serta aparat
pendukung lainnya dalam menangani Pandemi Covid-19.
2. Jangan
lengah menjalankan tugas pokok ditengah Pandemi Covid 19 untuk menjaga
keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakan hukum, dan memberikan
perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.
3.
Berpacu menguasai perkembangan teknologi mutakhir dalam menghadapi
ancaman terhadap kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara yang semakin
kompleks.
4. Harus bijak, bertanggung jawab, dan menjunjung
tinggi hak-hak asasi manusia dalam menggunakan kewenangan Polri
melakukan penangkapan, penahanan, penggeledahan dan penyitaan dan
sebagainya.
4. Berwajah ramah dan selalu bersikap melayani masyarakat luas, namun tetap tampil tegas dan tanpa pandang bulu.
5.
Menjalankan tugas dan wewenang dengan presisi, akurat, dan merujuk
kepada peraturan perundang- undangan serta menunjung tinggi norma-norma
martabat masyarakat.
6. Mengembangkan Sumber Daya Manusia Polri
secara transparan dan akuntabel dan mencari karakter yang sesuai dengan
tugas-tugas Polri.
7. Memperkuat manajemen dan kelembagaannya
dengan membenahi secara komprehensif kebijakan perencanaan,
pengorganisasian, penganggaran, serta monitoring dan evaluasi
8. Teruslah bertransformasi menuju Polri yang presisi
Dalam
kesempatan ini juga dilakukan penyerahan tumpeng kepada Personel Polri
Termuda dan Tertua serta pemberian penghargaan kepada personil jajaran
Polda Jatim yang telah berprestasi dalam hal menjaga kamtibmas di
wilayahnya serta satker yang memperoleh penilaian terbaik.